PENEJASAN
TENTANG ILMU DAN BUKAN ILMU (PENGETAHUAN)
oleh: Abdurrakhman Hadiyanto
A.
PENGERTIAN
1.
Ilmu
Menurut Drs. H.A. Fuad Ihsan ilmu
adalah pengetahuan yang berasalkan dari kenyataan. Pengkajian ilmuah yang
tersususn dengan baik/terorganisasi.
Menurut Drs. Surajiyo Ilmu dibagi menjadi
dua, yaitu:
a) Ilmu
formal : ilmu yang kegiatannya bermaksud menyelidiki secara sistematis
data-data yang ada secara kongkret. (
contoh :matematika)
b) Ilmu
nonformal : ilmu yang kegiatannya tidak bermaksud menyelidiki secara sistematis
data-data yang ada secara kongkret. ( contoh :ilmu alam. Ilmu manusia)
Menurut The Liang Gie ilmu adalah rangkaian aktivitas
penelaahan yang mencari penjelasan suatu metode untuk memperoleh pemahaman
secara rasional dan empiris.
Menurut KBBI ilmu adalah pengetahuan
suatu bidang yang disusun secara bersistem menurut metode tertentu, yang dapat
digunakan untuk menerangkan gejala tertentu di bidang (pengetahuan) itu.
Menurut Kamus
Filsafat Imu berasal dari bahasa inggris (science)-dari
bahasa latin (scientia)-dari bahasa
yunani(episteme).
Ilmu adalah
keseluruhan ide yang mengacu pada objek (alam objek) yang sama dan saling
berkaitan secara logis.
2.
Pengetahuan
Menurut Aristoteles pengetahuan
harus merupakan kenyataan yang dapat diindrai dan kenyataan adalah sesuatu yang
merangsang budi kemudian mengolahnya.
Menurut Drs.
H.A. Fuad Ihsan pengetahuan adalah informasi
yang diketahui atau disadari oleh seseorang. Pengetahuan muncul ketika
seseorang menggunakan akal budinya untuk mengenali benda atau kejadian tertentu
yang belum pernah dilihat atau dirasakan sebelumnya. Misalnya ketika seseorang
mencicipi masakan
yang baru dikenalnya, ia akan mendapatkan pengetahuan tentang bentuk, rasa, dan
aroma masakan tersebut.
Menurut Kamus
Filsafat
Pengetahuan berasal dari bahasa
inggris (knowledge).
Pengetahuan adalah proses kehidupan
yang diketahui manusia secara langsung dari kesadarannya sendiri. Dalam
peristiwa ini yang mengetahui (subjek) memilki yang diketahui (objek) didalam
dirinya sendiri sedemikian aktif sehingga yang mengetahui itu menyusun yang
diketahui itu pada dirinya sendiri dalam kesatuan aktif.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar